Yoga adalah bentuk latihan fisik dan mental yang sangat baik untuk dilakukan oleh seorang penyandang diabetes. Yoga dapat merangsang kerja pankreas dan mendukung aliran darah menuju organ ini sehingga kemampuannya untuk memproduksi insulin bagi tubuh pun meningkat. Yoga juga dapat membantu para penyandang diabetes untuk mencapai keseimbangan pada sistem saraf sekaligus membuat mereka lebih bugar.
Namun, beberapa manfaat yoga tersebut tergantung pada usaha setiap penyandang diabetes dalam berlatih. Diperlukan sikap positif dan latihan terus-menerus dalam jangka panjang agar yoga dapat membantu diabetesi mengontrol kadar gula darah dan memperlambat komplikasi akibat diabetes.
Yang tidak kalah penting diingat, meskipun manfaat yoga untuk penyandang diabetes telah diakui banyak orang, Anda tetap perlu berkonsultasi dengan dokter Anda sebelum memulai latihan. Setelah itu, carilah klub yoga dengan instruktur berpengalaman yang memahami yoga untuk program diabetes. Jika tidak menemukan, Anda bisa coba mempraktekkan sendiri gerakan-gerakan yoga yang mudah di rumah.
Latihan awal yoga umumnya mencakup latihan tubuh dan pernafasan. Latihan yoga bagi penyadang diabetes harus dilakukan sebelum makan, tapi setelah mengonsumsi cukup cairan. Latihan dapat dilakukan di pagi dan sore hari selama 40 atau 60 menit, tergantung pada tingkat kemampuan.
Berikut gerakan yoga yang bisa Anda lakukan di rumah:
Pranamaskara
- Berdiri tegak, mata terpejam tapi fokus.
- Tangan ditangkupkan di depan dada.
- Tarik nafas lewat hidung, tahan selama 5 detik, lalu buang melalui hidung juga.
Hasta Uttasana
- Berdiri, angkat kedua tangan setinggi mungkin.
- Tarik nafas, tahan selama 5 detik.
- Bungkukkan badan hingga tangan mencapai lantai. Buang nafas.
Ashwa Sanchalasana (pose menunggang kuda)
- Jongkok, kaki kanan di belakang, sementara kaki kiri ditekuk.
- Punggung melengkuk ke belakang dan kepala mendongak. Tarik nafas dan buang.
Semeru Asana (pose puncak)
- Letakkan kedua tangan di lantai. Usahakan tangan dan kaki lurus.
- Naikkan pinggul setinggi mungkin. Tahan selama 5 detik.
Ashtanga Namaskara
- Tengkurap dengan dagu menyentuh mantras. Letakkan tangan di samping bahu.
- Tarik dan tahan nafas selama 5 detik.
Bujangasana (pose kobra)
- Tengkurap, angkat dada dan kepala ke atas sehingga tulang punggung melengkung ke belakang.
- Luruskan kedua tangan dan hadapkan muka ke atas.
- Tarik dan tahan nafas selama 5 detik.
Setiap gerakan dilakukan selama 3-5 menit. Untuk memudahkan pengukuran waktu dan konsentrasi, iringi latihan dengan musik yang lembut. Bagi penyandang diabetes yang gemuk dan kakinya terasa kaku, berlatihlah perlahan sesuai kemampuan. Selamat berlatih yoga!
Sumber:
Diabetes di Usia Muda. Holistic Health Solution. Hal. 81-84
http://www.happyhealthtips.com/yoga-for-diabetes/
http://yogauonline.com/yogatherapy/yoga-for-diabetes/yoga-for-diabetes-practice/346040910-best-beginning-yoga-postures-for-