Selamat berpuasa! Yuk, pilih makanan untuk sahur atau berbuka yang tepat supaya ibadah puasa lebih lancar! Let us check this out!
- Karbohidrat kompleks
Karbohidrat berfungsi sebagai sumber energi. Ternyata, karbohidrat kompleks membantu untuk kenyang lebih lama karena dicerna perlahan dibandingkan karbohidrat sederhana (donat, permen, minuman tinggi gula, dll), sehingga lambat menaikkan gula darah dan menyediakan energi sepanjang hari untuk membantu menjalankan ibadah puasa.
Contoh karbohidrat kompleks adalah kedelai utuh, beras merah, buah dan sayur yang kaya serat seperti stroberi, pisang, brokoli, bayam, wortel, dan polong-polongan.
- Makanan tinggi serat
Serat adalah karbohidrat kompleks yang tidak dicerna oleh tubuh. Serat lebih lama dicerna di lambung dan di usus, sehingga dapat meningkatkan rasa kenyang lebih lama. Contoh makanan yang tinggi serat adalah kedelai utuh, kacang almond, brokoli, polong; dan buah seperti kurma, pir dan apel, beras cokelat.
- Makanan yang banyak mengandung air
WHO menganjurkan untuk mengonsumsi makanan dengan kandungan air tinggi selama bulan Ramadhan, agar dapat bantu jaga cairan tubuh selama berpuasa. Contoh makanan dengan kandungan air tinggi adalah semangka, timun, dan tomat. Semangka dapat dikonsumsi saat sahur maupun sebagai dessert manis setelah berbuka puasa. Timun dan tomat dapat disajikan dalam salad.
- Makanan dengan indeks glikemik rendah
Makanan dengan indeks glikemik (GI) rendah penting dikonsumsi saat berbuka dan sahur saat bulan Ramadhan karena mengurangi rasa lapar meningkatkan rasa kenyang dibandingkan makanan dengan indeks glikemik yang tinggi. Makanan dengan indeks glikemik rendah sangat penting untuk penyandang diabetes terutama pada saat menjalankan ibadah puasa, karena dapat menjaga gula darah selama puasa.
Contoh makanan dengan nilai GI rendah adalah kedelai, ubi, beras cokelat, beras long-grain, buah seperti apel, pir, strawberry, dan kiwi; sayur seperti wortel, brokoli, kembang kol, tomat, dan zucchini.
Jadi, pilih jenis makanan yang tepat untuk bantu menjalankan ibadah puasa dengan optimal. SOYJOY terbuat dari kedelai utuh, rendah indeks glikemik, tinggi protein, dan tinggi serat, sehingga bantu jadi #Soylution saat sahur, karena bantu kenyang lebih lama dan jaga gula darah. Tambahkan minimal 1 bar SOYJOY sebagai pelengkap menu sahurmu atau juga dapat dikonsumsi saat berbuka puasa.
Referensi:
- El-Kassaby, D. (2019). 5 tips to keep you healthy and happy this Ramadan. [online] Available from: https://insight.wfp.org/5-tips-to-keep-you-healthy-and-happy-this-ramadan-4c5b3c24982e (Accessed on 16th April 2020).
- Holesh, J.E., & Martin, A. (Updated 2019 Jun 18). Physiology, carbohydrates. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing. [online] Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK459280/ (Accessed on 16th April 2020).
- (2007). Ramadan health guide. London: Communities in Action.
- Cherney, K. (2018). Simple carbohydrates vs. complex carbohydrates. [online] Available from: https://www.healthline.com/health/food-nutrition/simple-carbohydrates-complex-carbohydrates (Accessed on 16th April 2020).
- Slavin, J. (2013). Fiber and prebiotics: mechanisms and health benefits. Nutrients, 5(4), 1417-1435.
- Smiley, B. (2017). How much fiber should I eat per day?. [online] Available from: https://www.healthline.com/health/food-nutrition/how-much-fiber-per-day (Accessed on 16th April 2020).
- (n.d). Dietary recommendations for the month of Ramadan. [online] Available from: http://www.emro.who.int/nutrition/nutrition-infocus/dietary-recommendations-for-the-month-of-ramadan.html (Accessed on 16th April 2020).
- Alfenas, R.G., & Paiva, E. (2007). Effect of glycemic index on satiety and on body weight. Revista de Nutricao, 20(2), 197-202.
- Brand-Miller JC, Holt SH, Pawlak DB, McMillan J (2002). Glycemic index and obesity. American Journal of Clinical Nutrition,76, 281S–285S.
- Almalki, M.H., & Alshahrani, F. (2016). Options for controlling type 2 diabetes during Ramadan. Frontiers in Endocrinology, 7.
- Coyle, D. (2017). A beginner’s guide to the low-glycemic diet. [online] Available from: https://www.healthline.com/nutrition/low-glycemic-diet (Accessed on 16th April 2020).
- Blair, R.M., Henley, E.C., & Tabor, A. (2006). Soy foods have low glycemic and insulin response indices in normal weight subjects. Nutrition Journal, 5(35).