Diabetasi mendapatkan manfaat lebih ketika rajin berolahraga. Ternyata, olahraga dapat bantu jaga gula darah dan meningkatkan sensitivitas tubuh terhadap insulin atau hormon alami yang diproduksi tubuh untuk mengatur keseimbangan gula dalam darah. Selain itu, olahraga pada umumnya dapat menjaga berat badan, menurunkan tekanan darah dan kolesterol “jahat” LDL dan trigliserida, meningkatkan kolesterol “baik” HDL, meningkatkan kekuatan otot dan tulang, mengurangi kecemasan, dan meningkatkan kesejahteraan secara umum (1).

Menurut para ahli, olahraga yang dianjurkan yaitu latihan fisik yang bersifat aerobik dengan durasi 3 – 5 hari seminggu selama sekitar 30 – 45 menit, dengan total 150 menit per minggu seperti jalan cepat, bersepeda santai, jogging, dan berenang. Fakta menarik, intensitas olahraga perlu diperhatikan untuk penyandang diabetes, dapat ditingkati atau dikurangi sesuai dengan masing-masing kondisi individu, sehat atau disertai penyakit komplikasi (2).

Ingin bergerak tetapi bingung untuk memulainya? Atau sudah mencobanya tetapi berhenti seketika? Simak tips untuk memulainya dan tetap konsisten!

  • Temukan olahraga yang disukai

Berolahraga dengan pilihan yang disukai itu penting, karena akan menikmati saat melakukan olahraga tersebut. Carilah olahraga yang dapat lakukan secara teratur dan sesuai dengan anjuran dokter ya untuk hasil terbaik (3).

  • Mulai perlahan

Mulailah dari olahraga yang kecil dan secara bertahap tambahkan waktu dan intensitasnya setiap minggu (3).

  • Olahraga bersama partner

Olahraga bersama partner akan lebih terasa menyenangkan. Hal ini dapat membantu untuk terus aktif dan konsisten (3).

  • Tentukan goal

Tentukan goal misalnya berjalan 2 km setiap hari selama satu bulan atau berolahraga setiap hari kerja selama 30 menit. Goal harus spesifik dan realistis. Diskusikanlah goal aktivitas dengan dokter (3).

  • Masukkan ke dalam jadwal

Semakin rutin olahraga yang dilakukan, semakin cepat menjadi kebiasaan. Pikirkan cara untuk memasukkan olahraga ke dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, menjadwalkan berjalan dengan rekan kerja setelah makan siang (3).

Yuk mulai bergerak dari sekarang untuk menjaga gula darah diabetasi! Selain bergerak, jangan lupa juga untuk tetap menerapkan pola makan sehat dan bergizi, termasuk camilannya, untuk jaga gula darah. SOYJOY adalah camilan yang terbuat dari kedelai utuh, sumber protein, dan tinggi serat, yang dapat menjadi #SOYlution camilan dalam pola makan sehatmu.

Referensi:

  1. Harvard Health Publishing Harvard Medical School. (2021). The importance of exercise when you have diabetes. [online] Available at: https://www.health.harvard.edu/staying-healthy/the-importance-of-exercise-when-you-have-diabetes (Accessed 16th November 2021).
  2. Soelistijo, S. A. et al. (2019). Pedoman Pengelolaan dan Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2 Dewasa di Indonesia 2019. Jakarta: PB Perkeni.
  3. Centers for Disease Control and Prevention. (2021). Get Active!. [online] Available at: https://www.cdc.gov/diabetes/managing/active.html (Accessed 16th November 2021).